Tujuh orang tewas dan dua puluh lainnya luka akibat ledakan sebuah bom mobil diluar sebuah gereja Kristen di kota Alexandria, Mesir utara.
Angka resmi para korban diungkap oleh sebuah pernyataan dari Kementrian Dalam Negeri setempat, yang menyebut termasuk para korban luka adalah delapan orang Muslim.
Ledakan terjadi setelah para jemaat gereja Koptik menyelesaikan misa untuk menyambut tahun baru.
Setelah ledakan ini diberitakan ratusan warga Kristen setempat bentrok dengan polisi dan penganut Muslim di kota itu.
Ketegangan antar agama merebak kembali di Mesir sejak tahun lalu.
Menurut sejumlah pengamat hal ini terjadi akibat bangkitnya kembali politik Islam serta kegagalan pemerintah pusat mengatasi persoalan yang dikeluhkan masyarakat Kristen Koptik yang merasa didiskriminasikan.
Cabang Al-qaeda di Irak juga menyerukan serangan terhadap penganut Kristen setelah muncul kabar bahwa dua perempuan mesir masuk Islam agar dapat menceraikan suami mereka.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar